Ternate,20/09/16,- Dewan Pimpinan Daerah Kominte Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Maluku Utara harus menjadi satu untuk mendukung program pembangunan karena jika pemuda terpecah belah akan ikut mengacaukan rencana pembangunan yang telah ditetapkan. Demikian disampaikan Gubernur Maluku Utara Kh Abdul Gani Kasuba saat membuka kegiatan Musyawarah Daerah V DPD KNPI provinsi Maluku Utara di Balroom Hotel Bela Ternate.

Lanjut Gubernur, sampai saat ini ada dua kelompok pemuda yang mengklaim sebagai KNPI yang sah dan diakui oleh pemerintah pusat. kedua KNPI itu adalah KNPI versi Masri Hidayat dan KNPI versi Sukardi sehingga menyulitkan posisi pemerintah daerah dalam memberikan arah kebijakan dan bantuan. Pemerintah daerah provinsi Maluku Utara juga telah berupaya mencari ketetapan dasar hukum yang jelas atas dua KNPI ini.
Namun demikian, Gubernur merasa bangga karena Musda V KNPI Malut ini mampu menghadirkan para tamu undangan tanpa mengkotak-kotakan satu elemen dengan elemen lainnya.ia berharap tidakcada lagi kompok pemuda lagi setelah musda ini.

Musda V KNPI Maluku Utara dihadiri sekretaris jenderal DPP KNPI, ketua DPRD Malut, Pimpinan Partai Politik dan mantan ketua-ketua DPD KNPrasertaa ratusan perwakilan pemuda dari Sepuluh Kabupaten dan Kota.(Rakas/01).

Share :