Menteri Susi minta alokasi anggaran khusus untuk mendukung Maluku Utara sebagai Lumbung ikan Nasiona

AD
01 Maret 2017
947

Jakarta 1/3/2017. Menteri kelautan dan perikanan Susi Pudjiastuti dalam rapat terbatas evaluasi Proyek Stattegis Nasioanal di provinsi Maluku Utara yang berlangsung kemarin di kantor kepresidenan istana negara jakarta menyampaikan usulan kepada presiden Jokowi dan menteri keuangan Sri Mulyani agar untuk pengembangan Lumbung Ikan Nasional di Maluku Utara perlu dialokasi anggaran khusus untuk Maluku Utara sebagai Lumbung Ikan Nasional.

Maluku Utara memiliki potensi sumberdaya ikan yang luar biasa namun saat ini mereka tidak menikmati sendiri hasil ikan daerahnya. Saya contohkan krn keterbatasan infrastruktur ikan tuna di morotai yang berkualitas ekspor tdk langsung diekspor dari morotai tetapi dibawa ke bitung atau makasaar baru di ekspor. Ini yang membuat Maluku Utara sangat dirugikan padahal ikan tuna disana ukurannya besar sekali ujar menteri susi yang sdh 2 kali mengunjungi morotai. Pada kesempatan itu menteri Susi memberikan saran kepada presiden bahwa penetapan Maluku Utara sebagai lumbung ikan tidak perlu melalui keppres lagi tapi cukup dengan alokasi anggaran khusus saja.

Maluku Utara sangat potensi untuk dikembangkan sebagai daerah pengekspor Produk Tuna Fress terbesar di Indonesia dimana produk itu nanti di ekspor menggunakan pesawat udara. Menteri susi minta agar bandara seperti di Moritai dapat segera dikembangkan sebagai bandara ekspor tuna ke negara terdekat seperti palau karena permintaan ikan tuna di negara palau ini cukup tinggi juga sehingga begitu pula bandara kao dan Labuha bacan untuk segera dikembangkan bagi ekspor tuna fress ini. Nilai jual tuna fress di pasar ekspor sangat tinggi dan akan sangat menguntungkan investasi di sektor perikanan. Ini sangat cocok karena Maluki Utara punya potensi ikan tuna yang luar biasa dan tidak pernah putus musim penangkapanya ujar susi. Ratas evaluasi proyek strategis nasional ini dihadiri pula Gubernur Maluku Utara didampingi Kepala Bappeda dan Kadis kelautan dan perikanan.


Tanggapan kadis perikanan : kami sangat mengapresiasi hasil ratas ini karena sektor perikanan dijadikan sebagai koor bisnis arah pembangunan di Maluku Utara. Ini yang kita harapkan agara sektor perikanan bisa menjadi leading sektor pembangunan daerah dan ini sesuai arahan presiden agar seluruh provinsi dapat fokus sesuai keunggulan daerahnya. Bicara keunggulan daerah maluku utara tentu perikanan dan ini yang perlu menjadi catatan penting dari hasil ratas ini. Mengenai saran ibu menteri susi saya sepenuhnya mendukung dan bagi kami saran ibu menteri ini menunjukan komitmen pemerintah pusat untuk mendukung maluku utara sebagai lumbung ikan nasional.

© DKP MalutProv

© MediaCenter MalutProv

Share :